Fakta Unik dan Misteri di Balik Malam Lailatul Qadar - INIRUMAHPINTAR.com

Fakta Unik dan Misteri di Balik Malam Lailatul Qadar

INIRUMAHPINTAR - Malam Lailatul Qadar adalah sebuah malam yang lebih mulia derajatnya dibandingkan 1000 bulan dan orang-orang yang beribadah di malam itu akan mendapatkan pahala seakan-akan melakukannya selama 83 tahun dan 4 bulan lamanya. Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa Malam Lailatul Qadar merupakan hadiah terindah dari Allah SWT kepada umat Muhammad SAW. Walaupun usia umat Muhammad SAW tidak mencapai ratusan tahun seperti umat-umat nabi terdahulu, nilai ibadahnya dapat lebih tinggi asalkan memanfaatkan seluruh masa hidupnya dengan memperbanyak amalan dan ibadah, terkhusus di malam-malam bulan Ramadhan. Jika beruntung, dan melakukan amalan bertepatan dengan malam Lailatul Qadar, maka pahala ibadah pun akan diberikan berlipat-lipat ganda. 

Namun demikian, untuk menetapkan kapan malam Lailatul Qadar itu akan datang masih menjadi misteri. Fakta-fakta yang terkuak pun hanyalah sebatas ciri-cirinya saja. Disebutkan dalam riwayat bahwa pada malam Lailatul Qadar langit cerah tanpa bintang dan pagi harinya cerah tapi sinar mentari tidak terasa panas. Makanya, cara paling pasti untuk mendapatkan pahala Lailatul Qadar yaitu istiqamah menjalankan ibadah di setiap malam-malam Ramadhan, terutama di 10 malam terakhir dan malam-malam ganjil. 

Sementara itu, fakta ilmiah dan unik juga pernah ditemukan oleh Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA) tentang fenomena malam Lailatul Qadar. Dari hasil observasi yang dilakukan, NASA menemukan bahwa ada sebuah malam dimana tidak ada satupun meteor yang mendekati bumi, berbeda dengan malam-malam pada biasanya. Dan malam itu suhu bumi dalam kondisi stabil. Bahkan disebutkan bahwa bumi mengalami titik bebas radiasi meski cahaya matahari bersinar dengan terang di pagi hari. Luar biasa bukan?
 malam lailatul qadar

Fakta unik lainnya yang masih menjadi misteri di mata manusia sebagaimana disebutkan dalam riwayat bahwa pada malam Lailatul Qadar, Allah SWT memerintahkan seluruh malaikat untuk turun ke bumi dipimpin oleh malaikat Jibril dalam rangka menyelesaikan seluruh permasalahan yang dialami manusia, terutama umat Muhammad SAW. Pada masa itu, doa-doa diijabah dan hal yang mustahil dapat menjadi kenyataan. 

Banyak kisah-kisah terdahulu mengenai fenomena malam Lailatul Qadar yang dirasakan wali-wali Allah atau para alim ulama. Ada yang didatangi rombongan lelaki berpakaian putih-putih dan bertamu di rumah mereka lalu mengajak untuk meningkatkan taqwa, ada juga yang rumahnya diselimuti cahaya putih, terang, dan penuh kesejukan. 

Di lain kisah, ada juga yang tiba-tiba merasakan keheningan, air terasa sangat dingin, dan ibadah tahajud dirasakan sangat khusyuk dibarengi dengan perasaaan damai dan tenang, perasaan yang tidak pernah dijumpai di malam-malam sebelumnya sebagaimana hari-hari biasa. 

Sebagai masyarakat awam, tentu kita melihat fenomena ini sebagai misteri. Namun, karena iman dan keyakinan, misteri itu dapat kita pandang sebagai fakta unik. Fakta yang mengungkap kebenaran. Kebenaran yang membawa kabar gembira, terutama bagi kita yang memanfaatkan segala kesempatan dan waktu untuk memperbanyak ibadah di setiap malam bulan Ramadhan.

Adakah di antara kalian yang pernah merasakan sesuatu di malam bulan Ramadhan? Entah benar atau tidak, saya pribadi pernah merasa menggigil di suatu malam di bulan Ramadhan, tiba-tiba seluruh badan terasa kaku, dan tidak mampu berkata-kata. Dan keesokan harinya, seorang Ustad tetangga saya menyampaikan ke jemaah dan begitu meyakini bahwa malam kemarin terdapat ciri-ciri malam Lailatul Qadar. Wallahu Alam.

Saat ini, kita telah melewati pertengahan bulan Ramadhan 1438 Hijriah atau 2017 Masehi, semoga melalui tulisan yang begitu sederhana dan minim referensi ini sedikit menggugah hati kita untuk menambah volume ibadah kita agar fakta-fakta unik dan misteri di balik malam Lailatul Qadar juga ikut kita rasakan. Agar di malam yang dahsyat itu, kita pun turut mendapat pahala yang berlipat-lipat ganda seakan-akan kita beribadah selama 83 tahun 4 bulan. 

Akhir kata, kesempurnaan hanya milik Allah dan tulisan saya pasti penuh dengan kekurangan. Entah mengapa jemari saya begitu lentur menulis artikel ini dan perasaan saya pun sedikit berbeda dari biasanya. Semoga Allah selalu menuntun kita ke jalan penuh berkah, bermandikan hidayah dan rahmat, diberi kemudahan menjalani dunia yang fana, diberi kekuatan melewati segala cobaan dan musibah, dimatikan dalam Husnul khotimah, dilapangkan di alam baqa, dinaungi di padang Mahsyar dan insya Allah ditetapkan sebagai penghuni surga bersama para Nabi, Syuhada, dan wali-wali Allah. Aamiin ya Rabbal Alamiin. :)

No comments:

Post a Comment

Terimakasih atas kepatuhannya melakukan komentar yang sopan, tidak menyinggung S4R4 dan p0rnografi, serta tidak mengandung link aktif, sp4m, iklan n4rk0ba, senj4t4 ap1, promosi produk, dan hal-hal lainnya yang tidak terkait dengan postingan. Jika ada pelanggaran, maaf jika kami melakukan penghapusan sepihak. Terimakasih dan Salam blogger!